Soal Ujian Topik 3. Penguatan Sistem Kesehatan Nasional yang Tahan terhadap Berbagai Ancaman Nama Lengkap Email 1. Pengertian sistem kesehatan menurut WHO (2000) adalah Pelayanan kesehatan utama secara individual maupun komunitas Sistem yang mampu beradaptasi pada pembaharuan karena masalah kesehatan Rangkaian seluruh kegiatan yang bertujuan untuk mempromosikan, memulihkan dan memelihara kesehatan Gabungan yang terorganisasi dari manusia, perangkat, jaringan komunikasi untuk meningkatkan industri kesehatan Serangkaian kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka pencegahan, mitigasi, tanggap darurat dan pemulihan 2. WHO mengembangkan kerangka kerja sistem kesehatan yang dikenal dengan Six Building Blocks yang terdiri dari 6 pilar. Dibawah ini yang tidak termasuk dalam ke-enam pilar tersebut adalah : Service delivery Health worksforce Financing Leadership/governance One health 3. Dibawah ini 4 langkah berurutan untuk membangun health system for health security menurut WHO 2021 adalah .. Assessment; Action plan; Monitoring & Evaluation; Implementation Assessment; Implementation; Action plan; Monitoring & Evaluation Assessment; Action plan; Implementation; Monitoring & Evaluation Action plan; Assessment; Implementation; Monitoring & Evaluation Action plan; Implementation; Assessment; Monitoring & Evaluation 4. Memperkuat ketahanan tanggap darurat merupakan bagian dari tujuan pilar transformasi sistem kesehatan 2021-2024, yaitu… Transformasi layanan primer Transformasi sistem ketahanan kesehatanan Transformasi layanan rujukan Transformasi pembiayaan kesehatan Transformasi SDM kesehatan 5. Public Health Emergency Operation Centre (PHEOC) merupakan salah satu upaya meningkatkan ketahanan kesehatan. Yang dimaksud dengan PHEOC adalah.. Gabungan yang terorganisasi dari manusia, perangkat, jaringan komunikasi untuk meningkatkan industri kesehatan Serangkaian kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka pencegahan, mitigasi, tanggap darurat dan pemulihan Pusat komunikasi dan koordinasi lintas program dan lintas sektor untuk melakukan penanganan kedaruratan kesehatan masyarakat Pusat pengelolaan data dan informasi penanganan kedaruratan kesehatan masyarakat Pusat kegiatan pencegahanan kedaruratan kesehatan masyarakat 6. Di bawah ini beberapa model Public Health Emergency Operation Centre (PHEOC) yang dikembangkan di dunia termasuk di Indonesia adalah.. Tergabung dalam struktur Kemenkes/Dinkes; menjadi badan ad-hoc jika terjadi KLB/wabah; menjadi struktur sendiri diluar pemerintah Tergabung dalam struktur Kemenkes/Dinkes; menjadi badan ad-hoc jika terjadi KLB/wabah; tergabung dalam struktur BPBD Tergabung dalam struktur dinas kesehatan; struktur rumah sakit; struktur puskesmas Tergabung dalam struktur dinas kesehatan; struktur dinas peternakan dan struktur dinas sosial 7. Dalam konsep bencana, sebelum terjadi goncangan perlu disiapkan agar Sistem Kesehatan Nasional (SKN) dapat bertahan dengan memperhitungkan manajemen risiko. Dengan demikian pada saat respon tanggap darurat dan pasca bencana, SKN mampu menopang hal berikut, kecuali.. Membangun keberlangsungan organisasi Membangun sistem kesehatan yang kuat Membatasi data dan informasi saat respon bencana Mengelola lonjakan dan goncangan dengan prinsip resilience Menyesuaikan diri dengan sistem baru pasca bencana 8. Pendekatan manajemen risiko dapat memperkuat sistem kesehatan. Berdasarkan konsep perhitungan manajemen risiko, maka risiko akibat bencana dapat ditekan dengan .. Ancaman bahaya bencana yang tinggi Kerentanan yang tinggi Ancaman bahaya dan kerentanan yang tinggi Kapasitas daerah yang tinggi Ancaman bahaya dan kapasitas daerah yang rendah 9. Di bawah ini kapasitas apa saja yang perlu ditingkatkan untuk menekan risiko akibat bencana dan krisis kesehatan… Kapasitas pelayanan kesehatan Kapasitas ketahanan kesehatan Kapasitas promotif dan preventif Kapasitas sistem dan penguatan masyarakat yang mandiri Semua pilihan diatas benar 10. Dokumen perencanaan yang harus disiapkan dinas kesehatan, rumah sakit dan puskesmas sebagai bentuk kesiapsiagaan sektor kesehatan dalam penanganan penanggulangan bencana dan krisis kesehatan adalah… Rencana kontingensi/perencanaan penanggulangan bencana dan krisis kesehatan Plan of action Profil kesehatan Pengembangan skenario Struktur pengorganisasian saat bencana 11. Bencana pandemi COVID-19 membuka pemahaman bahwa SKN perlu dikaji ulang atau diperbaiki untuk meningkatkan kapasitas dalam merespon kejadian bencana dan krisis kesehatan. Apa saran dan gagasan Anda terkait perbaikan sistem kesehatan nasional yang tahan menghadapi berbagai tantangan bencana dan krisis kesehatan ke depannya, termasuk menghadapi tantangan demografi dan geografi Indonesia? Time is Up! Time's up FacebookTwitterLinkedIn